Cari-film

Film dimulai dengan arsip hitam-putih rekaman itu kekejaman Nazi terhadap orang Yahudi di seluruh Eropa. Fokus bergeser ke Barat Belarusia, di mana tentara SS Nazi, di bawah komando Bernicki, Kapten Polisi di Belarusia, sibuk "sanitasi" sebuah desa, membunuh setengah dari orang-orang dan menculik sisanya. Zus Bielski (Liev Schreiber) dan saudaranya, Asael (Jamie Bell), menonton tanpa daya dari hutan. Setelah Jerman telah pergi, mereka berlari ke desa dan hancur untuk menemukan ayah mereka mati. Mereka pergi ke rumah mereka dan menemukan adik bungsu mereka, Aron (George MacKay), meringkuk di bawah papan lantai di lemari. Mereka membawanya bersama mereka ke hutan. Dalam Lipiczanska Hutan, Zus menceritakan sebuah tangisan Asael untuk mendapatkan menenangkan diri. Ketika mereka tidur, kakak tertua mereka, Tuvia Bielski (Daniel Craig), berjalan mendekati mereka dan membangunkan mereka. Dia pertama kali menasihati Asael karena tidak waspada, lalu memeluk dia dan Aron emosional. Zus dan Tuvia memiliki reuni yang agak singkat. Ketika mereka berjalan ke hutan, Zus Tuvia mengatakan bahwa istri dan anaknya bersembunyi di sebuah desa. Pada malam hari, mereka membicarakan pilihan mereka. Polisi mengejar mereka, namun mereka aman di dalam hutan. Mereka berbicara tentang Bernicki. Seorang teman, Koscik memiliki senjata yang mereka dapat meminjam. Keesokan paginya, Aron tersandung di beberapa pengungsi Yahudi lainnya di hutan. Dia membawa mereka kembali ke saudara-saudaranya. Salah satu dari mereka adalah anak muda, terluka parah. Sayangnya, mereka tidak dapat menyelamatkannya. Sebagai orangtuanya berduka, Zus Tuvia mengatakan bahwa mereka tidak dapat mendukung orang-orang ini. Tuvia mengatakan dia akan meminta makanan dan Koscik pistolnya. Di desa tetangga, Konstanty 'Koscik' Kozlowski, teman mereka dan rahasia Yahudi-simpatisan, memungkinkan Tuvia masuk dan memberinya makanan, minuman dan pistolnya, dengan hanya 4 peluru. Melihat mobil polisi datang ke rumah, bersembunyi Koscik Tuvia di gudang, bersama dengan beberapa orang Yahudi lainnya. It's Bernicki dan anak-anaknya, yang Koscik menyambut hangat. Bernicki berbicara tentang Yahudi-berburu eksploitasi. Bernicki berbicara tentang memiliki Bielskis membunuh ayah dan sekarang setelah anak-anak. Dia mengatakan Koscik untuk menjaga matanya terbuka dan daun. Setelah mereka pergi, Tuvia Koscik memberikan makanan dan minuman dan meminta dia untuk mengambil orang-orang Yahudi dari gudang. Tuvia menegaskan bahwa Bernicki dan anak-anaknya bertanggung jawab atas kematian orangtuanya. Dia kemudian mengambil orang-orang Yahudi yang lain dan masuk ke dalam hutan. Ketika mereka berjalan ke hutan, salah satu orang Yahudi, seorang pria tua bernama Shamon Haretz, Tuvia tua-guru sekolah, berbicara dengannya tentang pengalamannya. Tuvia kuas dia pergi. Di perkemahan, makanan yang sedang berlalu sekitar, dengan setiap orang mengambil sepotong kecil sehingga orang lain dapat memiliki beberapa. Zus marah bahwa Tuvia membawa lebih banyak mulut untuk diberi makan. Tuvia mengatakan kepadanya bahwa itu Bernicki yang membunuh orangtua mereka. Malam itu, ia pergi ke rumah Bernicki, di mana ia makan malam bersama istri dan dua anak laki-laki. Tuvia pecah di dalam dan memegang mereka di bawah todongan senjata. Dia meminta mereka jika dia tahu siapa dia dan mengapa dia ada di sana. Ketakutan, Bernicki mengatakan ia tidak seperti yang diperintahkan. Tuvia menyuruhnya berlutut. Putra Bernicki melompat ke bantuan ayah mereka, tetapi Tuvia menembak mereka mati. Dia kemudian menembak mati Bernicki. Istri histeris Bernicki meminta dengan Tuvia untuk membunuhnya juga. Meninggalkan dia masih hidup dan sedih, ia pergi. Keesokan paginya, Tuvia mengatakan Zus Bernicki dan dia membunuh anak-anaknya. Mereka memutuskan untuk bergerak lebih jauh ke dalam hutan. Tuvia membawa lebih banyak orang Yahudi, banyak Zus 'ketidaksenangannya. Salah satunya adalah Ishak Malbin (Markus Feuerstein). Para pengungsi mulai membangun rumah darurat di hutan. Setelah hampir memukul Zus dengan log, Ishak mengaku bahwa dia seorang intelektual, bukan tukang kayu. Seorang pengungsi Tuvia memperkenalkan kepada "istri hutan". Tuvia mengucapkan selamat kepada mereka, sedikit unsurely. Saat itu, dua orang menyerbu masuk ke dalam adegan, salah satu dari mereka memegang senapan, sementara tuntutan lain makanan. Zus akan konfrontatif, meskipun tidak bersenjata. Dia berani orang untuk menembaknya, seorang Yahudi. Ketika kedua mendengar bahwa mereka adalah orang Yahudi, mereka mengatakan bahwa mereka Peretz dan Jacov, dari Zus 'desa. Hampir semua orang di desa mati, termasuk Zus 'istri dan anak. Zus adalah hancur dan berduka untuk istri dan anaknya. Ia mulai memukul kepalanya ke batang pohon, tetapi Tuvia mengambil dia dan memegang dia, sementara ia menangis. Kemudian, Peretz menanyakan Otriad (brigade bersenjata) mereka. Asael balasan yang "Bielski Otriad". Peretz mengatakan kepada mereka bahwa ada Otriad Rusia, yang menyabotase kereta api dan membunuh orang Jerman. Zus memberitahu mereka, jika mereka ingin membunuh Jerman, untuk mengikutinya. Tuvia mencoba mencegahnya, tapi dia tegas. Enggan, Tuvia berjalan dengan kelompok kecil. Mereka menyerang sebuah kota yang mendukung Nazi, membunuh beberapa orang. Mereka kemudian menyerang sebuah sepeda motor Jerman, membunuh dia dan melucuti dia dari senjata. Sebuah jip Jerman turun jalan. The Bielskis menyembunyikan di sepanjang jalan dan menunggu. Jip berhenti di dekatnya melihat motor jatuh. Salah satu Jerman pergi ke sisi jalan untuk meringankan dirinya sendiri dan tidak begitu tepat di Zus. Marah, Zus menusuk sampai mati, sementara yang lain menyerang jip. Satu mencoba untuk lari, tapi akan ditembak mati oleh Asael. Zus mengangkat senapan mesin dari orang ia membunuh dan membongkar itu pada penghuni jip itu, membunuh mereka semua. Saat mereka menjelajahi jip untuk senjata dan makanan, sebuah truk Jerman turun jalan. Jacov ditembak mati, sementara Peretz juga terluka. Asael diperlukan untuk tumitnya, dikejar oleh tentara Jerman, sementara Zus dan Tuvia berlindung, memandang tak berdaya ketika saudara mereka sprint menjauh, menghindari api Jerman. Mereka berhasil menembak keluar truk sorotan, tapi menemukan diri mereka outgunned. Mereka tidak memiliki pilihan lain kecuali mundur, meninggalkan Asael ke nasibnya. Di kamp, Tuvia sangat marah pada Zus. Makanan berbahaya rendah. Peretz sudah meninggal dari luka-lukanya. Shamon marah bahwa mereka tidak membawa kembali makanan apa pun. Dia mengutip dari Talmud, mengatakan bahwa jika mereka menyelamatkan nyawa, mereka harus bertanggung jawab untuk itu. Tiba-tiba, seorang pria bersenjata berjalan ke dalam perkemahan. Zus adalah orang marah bahwa menjaga tidak melihatnya. Dia punches pria dan mengatakan ia harus dibunuh, tetapi Tuvia akan memiliki tidak satu pun dari itu. Dia masih marah pada Zus dan memegang dia bertanggung jawab atas nasib Asael. Pria, Ben Zion Gulkowitz, Tuvia mengatakan bahwa dia dari sebuah desa, di mana setiap orang dibunuh, tapi ia berhasil melarikan diri. Orang-orang mulai menangis dan berdebat tentang keadaan mereka. Tuvia berteriak bahwa mereka semua harus hidup bersama-sama atau mereka semua akan pergi terhadap satu sama lain. Zus ia mengatakan bahwa mereka tidak bisa membunuh Jerman dan tidak mampu kehilangan lebih banyak orang. Mereka akan pergi ke desa-desa untuk makanan dan mengambil hanya apa yang ditawarkan kepada mereka. Dendam mereka adalah untuk hidup. Mereka mungkin diburu seperti binatang, tetapi mereka tidak akan menjadi binatang. Jika mereka harus mati, maka itu akan menjadi sebagai manusia. Tuvia, Zus dan Ben Koscik Sion pergi ke rumah dan menemukan tubuhnya tergantung dari gudang. Dia dipukuli buruk dan memiliki tanda "Yahudi Lover" menggantung di lehernya. Mereka menggali kuburan untuk dirinya. Istri Koscik menunjukkan mereka sebuah rahasia ruang bawah tanah di bawah tumpukan jerami. Mereka menemukan Asael bersembunyi di sana. Mereka memiliki reuni bahagia. Mereka menemukan senapan tersembunyi di gudang. Mereka juga menemukan dua wanita Yahudi di ruang bawah tanah. Yang lebih tua adalah Bella dan yang lebih muda adalah Chaya. Zus sedikit diambil oleh Bella. Di perkemahan, dan Ishak Shamon terlibat dalam perdebatan intelektual, karena mereka bekerja. Tuvia pemberitahuan bahwa malu Asael minat Chaya dan mendorong dia untuk berbicara dengannya. Dia mengatakan Asael untuk menemani Zus pada ekspedisi berikutnya dan untuk memastikan bahwa tidak ada seorang pun yang dibunuh. Zus, Asael dan Ben Sion mencegat seorang tukang susu, Kissely, di jalan. Mereka meminta susu. Dia memohon bahwa Jerman akan membunuhnya jika ia tidak memenuhi kuota. Mereka hanya mengambil setengah dari susu, tapi Zus juga mengambil mantel laki-laki. Di perkemahan, mereka menyambut dengan gembira. Salah seorang pria, Arkady Lubczanski, mengambil minat Chaya. Ia mencoba untuk memaksanya untuk menjadi istri hutan, tapi dia menolak dengan sopan. Ben Sion Tuvia mengatakan bahwa pengungsi yang baru tiba dari Novogroduk. Berita buruknya adalah istri Tuvia mati. Meskipun sedih, Tuvia mempertahankan ketenangannya. Bella pergi ke Zus dan bertanya apakah dia bisa menjadi istri hutan, yang rela menerima. Aron melihat beberapa Belarusia polisi dan tentara Jerman, yang mengarah ke perkemahan oleh Kissely. Ia berlari kembali ke kamp untuk melaporkan. Tuvia perintah bahwa orang-orang kamp evakuasi segera, sementara beberapa orang tetap berada di belakang untuk mencegah para penyerang. Setelah para pengungsi relatif aman, Tuvia dan para pejuang berlindung di balik pohon, menghadap sebuah anak sungai kecil. Ketika polisi dan tentara datang ke anak sungai, api partisan mereka, melukai beberapa. Para prajurit dan Kissely berlindung di balik pohon juga. Mereka berteriak satu sama lain. Pemimpin prajurit memberitahu mereka menyerahkan Bielskis dan sisanya bisa pergi gratis. Tuvia pemimpin bertanya mengapa ia, seorang Belarus, bekerja untuk Jerman. Kissely berteriak keluar untuk bertahan hidup, tapi Zus menembaknya di lengan. Partisan menembak para penyerang, memaksa mereka untuk mundur. Ketika mereka sudah pergi, Zus Tuvia marah mengatakan bahwa ia harus telah membunuh tukang susu sebelum dan bahwa itu salahnya kalau mereka sekarang harus pindah. Para pengungsi berjalan melewati bidang ke bagian lain dari hutan. Sebagai Tuvia dan Zus survei hutan, mereka dihadapkan oleh sekelompok partisan Rusia. Tuvia mengatakan kepada mereka bahwa mereka dari Bielski Otriad dan mereka ingin melihat komandan mereka. Mereka dibawa ke Rusia partisan 'kamp, tempat mereka bertemu Viktor Panchenko, pemimpin Otriad Oktober. Panchenko menuduh mereka mencuri dari desa setia kepada mereka. Tuvia menjawab bahwa ketika mereka (Oktober Otriad) mengambil makanan, itu adalah dukungan, tetapi ketika Bielskis melakukannya, itu adalah mencuri. Panchenko ia mengatakan bahwa mereka memerangi musuh bersama. Meskipun ia tidak percaya orang Yahudi bisa melawan, Panchenko memberitahu mereka untuk mengirimkan pesawat tempur terbaik mereka. Kembali ke perkemahan baru, para pengungsi melakukan yang terbaik untuk mendirikan sebuah kamp, sebelum musim dingin set masuk segerombolan baru pengungsi sedang dikawal dalam. Salah satu dari mereka, Yitzchak Shulman, mengatakan Tuvia bahwa ia adalah dari Baranovichi ghetto. Jerman akan membunuh semua orang jika ada yang ditemukan hilang. Orangtua Chaya juga di dalam ghetto. Dia memohon dengan Asael untuk melakukan sesuatu untuk membuat mereka keluar. Tuvia memutuskan untuk pergi ke ghetto untuk menyelamatkan semua orang Yahudi di dalamnya dari dekat pembantaian. Zus adalah skeptis. Mereka berpendapat untuk sementara waktu, yang berpuncak pada perkelahian, yang berakhir dengan Tuvia hanya tentang menahan diri dari bashing Zus 'kepala dengan batu. Tuvia berjalan pergi. Zus mengambil Ben Sion dan beberapa pejuang lainnya ke kamp partisan Rusia. Asael tetap di belakang. Tuvia dan Asael menyelinap ke Baranovichi ghetto dan berbicara kepada para penatua di sana, mengenai pelarian mereka. Para tetua yang percaya bahwa Jerman akan membunuh mereka semua seperti itu. Tuvia janji untuk menjaga mereka semua aman di hutan. Satu per satu, semua orang di ghetto setuju untuk pergi ke hutan, termasuk Lilka Ticktin (Alexa Davalos). Malam itu, di bawah kegelapan, Tuvia dan Asael mendapatkan orang-orang Yahudi keluar dari ghetto. Ketika mereka tiba di kamp, mereka diminta untuk menyerahkan barang berharga, yang dapat diperdagangkan untuk makanan dan senjata. Chaya memiliki reuni bahagia dengan orangtuanya. Ishak dan Shamon bertanya tentang orang-orang yang tahu berguna perdagangan, seperti pertukangan. Tuvia naik kudanya dan memberikan pidato. Dia mengatakan bahwa setiap orang harus bekerja, wanita akan belajar untuk berjuang bersama laki-laki, kehamilan dilarang. Mereka akan membangun kembali kehidupan mereka. Bella mendorong mengusulkan kepada Asael Chaya. Dia berbuat demikian canggung dan dia siap menerima. Mereka menikah hanya sebagai musim dingin dimulai. Ketika ini terjadi, Otriad Oktober, dibantu oleh Zus dan pejuang, menyerang sebuah konvoi Jerman, membunuh semua orang di kapal. Panchenko terkesan dengan Zus 'kekejaman. Tak lama kemudian, musim dingin set in Makanan persediaan rendah dan orang-orang yang dingin dan kelaparan. Tuvia, meninggalkan tanpa pilihan lain, tunas kudanya mati, sehingga orang bisa makan. Pada saat makan malam, garis mendapatkan susah diatur sebagai daging kuda (meskipun dianggap non-halal) disajikan. Tuvia memasuki kabin untuk menghangatkan diri dan melihat Lilka dalam. Dia dalam jalan keluar untuk makanan pertama misi. Dia memberinya mantel dan pistol, jaga-jaga. Arkady datang dan pokes menyenangkan di Tuvia. Seorang wanita memberitahu Tuvia tentang penyakit yang menyebar melalui koloni. Lilka, setelah mendapat sekarung makanan, bertemu serigala di perjalanan pulang. Serangan itu, tapi dia berhasil membunuhnya. La mengambil karung serigala dan kembali ke perkemahan. Di kamp, penyakit ini ditemukan tifus. Partisan Rusia telah ampisilin, tetapi tidak akan berpisah dengannya. Tuvia pergi ke kamp partisan Rusia untuk meminta ampisilin. Panchenko adalah strategising dengan Zus tentang pemancar di Markas Polisi, yang telah menyebabkan mereka banyak kesulitan. Pemancar yang harus dibungkam. Tuvia datang ke Panchenko dan meminta ampisilin. Panchenko menolak, tapi Tuvia bersikeras. Zus menenangkan situasi bawah, dengan menyarankan mereka menabrak sebuah kantor polisi dan mengambil pemancar sana. Luar kantor polisi, Zus melihat bahwa Tuvia juga telah dipengaruhi oleh tifus. Dia mengatakan dia menunggu di dalam mobil, sementara dia, Ben Zion dan laki-laki lain menyerang stasiun. Serangan ini sukses - pemancar dihancurkan dan ampisilin dicuri - namun Ben Sion dan orang lain mati, sementara Zus terluka. Dia dan Tuvia perjalanan kembali. Tuvia meminta Zus untuk kembali ke perkemahan, tapi Zus menurun. Sebagai pemakaman untuk Ben Sion dan orang lain sedang berlangsung, Tuvia duduk di kabin, batuk tak terkendali. Keesokan harinya, Arkady menuntut lebih banyak makanan dari Chaya, saat makan siang. Ia mencoba untuk mengambil lebih banyak, tapi Asael mendorong dia pergi. Mereka menarik pisau mereka dan mereka ditahan oleh yang lain. Tuvia istirahat itu dan mengatakan kepada mereka, sebagai hukuman, Arkady dan Asael hanya mendapatkan jatah setengah. Dia berjalan pergi, batuk. Asael menghadapi dia tentang rumor tentang dirinya yang haus kekuasaan dan korup, dan bahwa ia tidak lagi cocok untuk memimpin mereka. Keesokan harinya, saat makan siang, seperti batuk parah Tuvia duduk di kabin, Arkady telah cukup banyak diambil alih. Ia dan kroni-kroninya telah dipukuli Asael dan telah mengambil bagian terbesar ransum makanan bagi diri mereka sendiri. Tuvia, mendengar semua ini, baja dirinya sendiri dan bangun. Dia berjalan keluar dan melihat Arkady dan kroni-kroninya duduk di meja, dilayani oleh Chaya. Tuvia Asael's memar melihat wajah dan menghadapkan Arkady. Arkady mengatakan padanya ini kebijakan baru yang pejuang mendapatkan makanan yang lebih baik. Tuvia tidak lagi menjadi pemimpin. Sebagai Arkady tertawa mengejek, Tuvia menembaknya mati. Ia memerintahkan kroni untuk mematuhinya. Siapa pun yang ingin meninggalkan dapat melakukannya. Tak seorang pun berpendapat dan dia pemimpin lagi. Dia mendapatkan lebih baik di bawah asuhan Lilka. Tak lama kemudian, matahari terbit keluar dan itu musim semi. Es mencair dan roh yang diangkat jauh. Salah satu wanita, Tamara, mengungkapkan untuk Lilka bahwa dia hamil dan bayi bisa datang dalam waktu dekat. Dia takut Tuvia apa yang akan dilakukan ketika dia tahu. Lilka kenyamanan dia, mengatakan dia akan mengerti. Tamara mengatakan bahwa dia telah diperkosa oleh seorang tentara Jerman. Ketika bayi lahir, Tuvia mendengar teriakan dan menemukan dalam sebuah kabin dengan Lilka dan perempuan lain. Dia marah dan menghadapkan Lilka tentang hal itu. Dia ingin Tamara dan ayah untuk pergi, tapi mengatakan kepadanya Lilka Tamara diperkosa. Dia mengingatkan dia dari kata-katanya sendiri - untuk tidak menjadi binatang. Dia setuju. Untungnya, ia mencium dia. Mereka berbagi ciuman penuh gairah. Aron melihat konvoi Jerman lewat. Kembali di kamp, satu-satunya tentara yang selamat dari serangan partisan yang terseret ke dalam perkemahan. Jerman adalah yang ketakutan diarak di depan partisan. Mereka juga menemukan sebuah kantong berisi informasi tentang serangan terhadap kamp dalam dua hari. Jerman memohon untuk hidupnya, mengatakan dia punya istri dan anak-anak. Yang hanya memancing kemarahan para pendukung bahkan lebih, karena mereka telah kehilangan segalanya. Mereka melanjutkan untuk mengalahkan Jerman ke kematian. Sementara Shamon dan Ishak mencoba untuk menghentikan mereka, Tuvia watches acuh tak acuh. Keesokan harinya, Panchenko Zus mengatakan bahwa mereka meninggalkan hutan sebagai Jerman akan menyerang. Bielski partisan yang akan dikorbankan untuk partisan Rusia dapat melarikan diri. Zus marah dan mencoba untuk protes, tapi Panchenko mengatakan bahwa jika ia mencoba gurun, dia akan ditembak. Pada Bielski perkemahan, mereka melihat sebuah pesawat pengintai Jerman atas kepala. Tuvia memerintahkan semua orang untuk mengevakuasi kamp. Sama seperti orang-orang mulai mengevakuasi kamp, beberapa Luftwaffe pesawat terbang ke arah mereka. Tuvia berteriak untuk semua orang untuk berlindung. Pesawat bom menyelam-kamp, menewaskan banyak orang. Sebuah bom hits dekat dengan Tuvia, meninggalkan dia bingung dan buta untuk sementara. Asael perintah para pejuang untuk lengan, sebagai tentara Jerman diharapkan segera menyerang. Sisa dari orang mengungsi. Tuvia adalah memimpin para pengungsi pergi, sementara Asael tetap kembali untuk melawan. Jerman menyerang, membunuh semua pejuang, kecuali Asael, yang nyaris tak berhasil melarikan diri. Namun, mereka berhasil mengusir Jerman cukup lama bagi para pengungsi untuk membuat baik pelarian mereka. Tuvia dan para pengungsi muncul di tanah rawa yang besar. Asael tidak yakin apakah masih hidup atau tidak, Tuvia menemukan dirinya tidak dapat memutuskan apakah akan tinggal atau pergi. Asael berlari menaiki dan mengatakan kepada mereka bahwa pasukan di belakang mereka. Mereka harus menyeberangi rawa jika mereka ingin bertahan hidup. Gathering tali sabuk dan semua orang, mereka membuat rantai yang cukup lama, sehingga mereka dapat pergi melalui rawa. Mereka mulai menyeberang melalui air berlumpur hati-hati. Tak lama kemudian, mereka berhasil sampai ke sisi lain hutan. Shamon, bagaimanapun, adalah dalam bentuk buruk. Tuvia dia mengucapkan terima kasih karena telah menyelamatkan mereka dan bersyukur kepada Allah. Tak lama setelah ia meninggal. Tiba-tiba, mereka menemukan diri mereka sedang diserang oleh sebuah tank dan satu kompi pasukan Jerman. Dalam pertempuran berikutnya, sejumlah pendukung yang dibunuh. Tuvia mengambil Ishak dan mereka mengapit memutar ke belakang penyerang. Mereka membunuh pasukan senapan mesin dan menyita senapan mesin, melepaskan tembakan pada pasukan, membunuh banyak orang. Namun, mereka menemukan dan tangki perlahan-lahan mulai mengalihkan menara ke arah mereka, seperti api pasukan mereka. Sebagai menara berhenti, mereka meninggalkan senapan mesin dan berlindung di balik pepohonan, seperti kebakaran Jerman terus-menerus pada mereka. Isaac meraih memegang-alat untuk menumbuk kentang granat, senjata itu, terlihat terakhir kali di Tuvia dan berlari menuju ke tangki. Namun, dia tidak mendapatkan lebih dari dua puluh meter, ketika dia ditembak mati oleh tentara. Granat meledak di dekatnya. Sama seperti hal-hal yang terlihat benar-benar buruk bagi Tuvia, Jerman adalah disergap dari belakang oleh Zus 'laki-laki. Setelah membunuh banyak orang Jerman, Zus melompat pada tangki, membunuh penembak dan melemparkan granat. Implodes tangki. Lengkap partisan membersihkan sisa Jerman. Tuvia keluar dari cover dan perintah semua orang ke dalam hutan. Mereka strip tengah senjata mereka. Zus dan Bella bersatu kembali. Tuvia dan Zus, setelah pertemuan tanpa kata-kata yang panjang, merangkul satu sama lain secara emosional, seperti Asael watches sambil tersenyum. Mereka semua berjalan ke hutan. Kami sudah diberitahu bahwa mereka tinggal di hutan selama dua tahun. Jumlah mereka tumbuh hingga 1200. Asael meninggal dalam aksi dan tidak pernah melihat anak dan Chaya. Zus dan Tuvia beremigrasi ke New York dan memulai bisnis angkutan truk. Tuvia dan Lilka tetap menikah selama sisa hidup mereka. The Bielskis tidak pernah mencari pengakuan atas tindakan mereka. Info movie : IMDb Download Download Film From IDWS KLIK DISINI Download Subtitle Indonesia From IDWS KLIK DISINI Part1 | Part2 | Part3 Download Subtitle English From IDWS KLIK DISINI Action | Drama | Thriller | War Note : Linki error susah diperbaiki